Random Posts

Ads Here

Sabtu, 19 Mei 2018

Di Gerbang Majapahit, Warga Mojokerto Doa untuk Redam Teror

Di Gerbang Majapahit, Warga Mojokerto Doa untuk Redam Teror

Di Gerbang Majapahit, Warga Mojokerto Doa untuk Redam Teror


Warga Mojokerto menggelar doa bersama di Candi Wringin Lawang untuk meredam aksi teror di tanah air. Candi ini dipercaya sebagai pintu gerbang menuju Keraton Majapahit. Apa alasan warga memilih tempat bersejarah ini?

Doa bersama digelar mulai pukul 21.00 WIB. Puluhan pria berbusana muslim, berkumpul di pelataran Candi Wringin Lawang, Desa Jatipasar, Trowulan.

Dengan khusuk mereka melantunkan bacaan tahlil secara berjamaah. Disusul lantunan salawat. Sebagai bukti kecintaan warga terhadap NKRI, mereka menutup doa bersama dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Tokoh Masyarakat Jatipasar Mulyadi mengatakan, doa bersama ini digelar karena keprihatinan warganya terhadap rentetan teror yang terjadi di Mako Brimob, Depok, Surabaya dan Riau.

"Mengingat rangkaian teror yang melanda Indonesia, kami sebagai masyarakat hanya bisa berdoa agar Indonesia kembali damai, tenteram, rukun," katanya kepada wartawan di lokasi, Sabtu (19/5/2018).

Mulyadi menuturkan, warga sepakat menentang radikalisme di tanah air. Menurut dia, Indonesia negara majemuk yang menghargai perbedaan.

"Harapan kami ke pemerint, kerahkan kekuatan negeri ini, negara harus menang, rakyat di belakang negara," ujarnya.

Selain itu, kata Mulyadi, doa bersama ini wujud keprihatinan warganya atas penahanan Bupati Mojokerto Mustofa Kamal Pasa oleh KPK. "Semoga pembangunan tetap berjalan di Mojokerto," terangnya.

Dia menambahkan, warga sengaja memilih Candi Wringin Lawang untuk doa bersama, lantaran situs purbakala ini menjadi pintu gerbang ke Keraton Majapahit. Pihaknya berharap melalui doa yang dilantunkan, pintu pikiran masyarakat Indonesia semakin terbuka.

"Pola pikir kita harus kita buka, persatuan dan kesatuan seperti yang diwujudkan Maha Patih Gajah Mada (Patih Majapahit) agar menjadi contoh kerukunan bangsa kita," tandasnya. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.